Mobil listrik makin jadi pilihan favorit di jalanan Indonesia. Model-model seperti Tesla Model 3, Hyundai Ioniq 5, BYD Atto 3, Wuling Air EV makin banyak seliweran.
Tapi banyak yang belum tahu — ban mobil listrik itu butuh spesifikasi khusus.
Nggak sembarang ban biasa bisa dipasang ke mobil listrik, lho! Kenapa bisa begitu? Yuk, kita bahas.
1. Mobil Listrik Punya Torsi Instan
Motor listrik menghasilkan torsi puncak dari 0 rpm.
Artinya, saat pedal gas diinjak, tenaga langsung tersalur penuh ke roda.
Nah, torsi instan ini bikin ban harus mampu:
Menahan beban akselerasi yang besar
Tetap punya grip kuat di permukaan jalan
Tidak cepat aus akibat dorongan torsi yang tinggi
Ban biasa yang dipasang di mobil listrik bisa lebih cepat aus karena tidak dirancang untuk torsi sebesar ini.
2. Bobot Mobil Listrik Lebih Berat
Karena membawa paket baterai besar, mobil listrik rata-rata lebih berat 200–400 kg dibanding mobil bensin sekelasnya.
Contoh:
Hyundai Ioniq 5 beratnya hampir 2 ton, lebih berat dari SUV bensin di kelas menengah.
Oleh karena itu, ban mobil listrik harus dirancang dengan load index (daya angkut) lebih tinggi.
Ban biasa dengan load index rendah bisa berisiko deformasi atau cepat rusak.
3. Efisiensi Energi Jadi Prioritas
Salah satu keunggulan mobil listrik adalah irit energi dan jarak tempuh (range).
Ban berperan besar di sini: makin rendah rolling resistance, makin hemat energi.
Makanya ban mobil listrik dirancang dengan:
Kompon khusus
Pola tapak yang minim hambatan
Struktur sidewall yang kaku tapi ringan
Tujuannya supaya rolling resistance rendah → daya tahan baterai makin panjang.
4. Tingkat Kebisingan Harus Minim
Karena motor listrik nyaris tanpa suara, kebisingan dari ban lebih terasa.
Ban mobil listrik pakai teknologi noise cancelling di dalam konstruksi bannya:
Lapisan busa peredam di sisi dalam ban
Pola tapak yang minim noise
Kompon yang menyerap getaran
Tujuannya biar kabin tetap senyap & nyaman — khas mobil listrik.
5. Umur Pakai Lebih Optimal
Dengan beban berat, torsi instan, dan frekuensi stop & go di kota,
ban mobil listrik harus lebih awet dari ban biasa.
Maka itu, pabrikan ban seperti Michelin, Bridgestone, Hankook, Pirelli, Goodyear sudah mengembangkan ban khusus mobil listrik yang bisa tahan lama di berbagai kondisi jalan.
Kenapa ban mobil listrik butuh spesifikasi ban mobil listrik khusus?
Karena mobil listrik punya karakter performa yang beda:
Torsi besar
Bobot lebih berat
Fokus ke efisiensi
Kabin senyap
Durabilitas lebih tinggi
Makanya jangan asal pakai ban biasa. Pilihlah ban yang memang dirancang untuk EV — performa lebih optimal, ban lebih awet, dan pengalaman berkendara makin nyaman.
Kalau kamu lagi cari ban terbaik untuk mobil listrik, bisa langsung hubungi Otomax Store ya, Maxbro!