Kenapa Ban Mobil Botak Sangat Berbahaya?
Ban mobil botak adalah kondisi saat permukaan ban sudah menipis hingga alur telapak ban hampir hilang. Banyak orang menunda mengganti ban karena merasa mobil masih bisa digunakan, padahal bahaya ban mobil botak tidak main-main.
1. Risiko Tergelincir Saat Hujan
Ban botak tidak mampu membuang air dengan baik di jalan basah, sehingga mobil rentan kehilangan traksi (aquaplaning) dan tergelincir saat hujan.
2. Daya Cengkram Ban Berkurang
Saat permukaan ban sudah botak, daya cengkram ke aspal menurun drastis. Hal ini membuat mobil sulit dikendalikan saat berbelok cepat atau mengerem mendadak, meningkatkan risiko kecelakaan.
3. Rawan Meledak di Jalan
Salah satu bahaya ban mobil botak paling fatal adalah risiko pecah atau meledak ketika mobil melaju di kecepatan tinggi. Ban botak lebih tipis dan mudah rusak jika terkena lubang besar atau panas aspal yang ekstrem.
4. Membahayakan Diri Sendiri dan Pengguna Jalan Lain
Jika ban mobil meledak di jalan tol atau saat kecepatan tinggi, potensi kecelakaan beruntun sangat tinggi. Karena itu, keselamatanmu dan orang lain tergantung pada kondisi ban mobil.
Kapan Harus Ganti Ban Mobil?
Jika alur ban sudah mendekati atau melewati tanda TWI (Tread Wear Indicator), segera lakukan ganti ban mobil. Jangan tunggu sampai ban benar-benar botak karena dapat membahayakan perjalanan.
Di Otomax Store, tersedia berbagai pilihan ban mobil berkualitas untuk mengganti ban lama kamu. Kamu juga bisa berkonsultasi dengan tim Otomax untuk memilih ban yang sesuai dengan kebutuhan mobil dan medan jalanmu.
Kesimpulan
Jangan pernah meremehkan bahaya ban mobil botak. Segera lakukan ganti ban mobil sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Ingat, keselamatan berkendara dimulai dari perawatan komponen penting mobil, termasuk ban.
CTA
👉 Ingin ganti ban mobil dengan aman dan cepat? Konsultasi sekarang dengan Otomax Store untuk pilihan ban terbaik sesuai kebutuhanmu!